Langsung ke konten utama

[Review] Finally...

Tadinya, mau bikin posting-an sebelum hari H. Tapi, yakaleeee kepikiran buat ngeblog. Ada juga mikirin apa semua hal yang gue dan Bee perlukan sudah lengkap atau belum. Well, sekalian review pihak-pihak yang membantu gue di hari pernikahan kemarin yaaa. Yes, saat udah tinggal countdown in a couple days menjelang our biggest day. Tetiba merasakan semua kerandoman jadi satu. Seneng, lucu, bingung, panik, dan hal lain. Nano-nano kalo kata orang...

Tapi, saat gue menanyakan hal yang sama ke calon suami, dia malah bilang, "Biasa aja..."

sumber: http://celotehwanita.com/hal-hal-yang-harus-diperhatikan-sebelum-menikah/

Kalo bisa diilustrasikan, perasaan gue tuh kayak Spongebob yang muter-muter keliling ruangan dengan tangan ke atas kalo lagi panik. Kebayang?

Itulah yang gue rasain sebelum menikah. Empat bulan lalu. (iyes, setelah nikah empat bulan dan baru ngeblog lagi hahahah.). Back to topic, iyes gue merasakan serandom itu di detik-detik menjelang nikah. Saking randomnya, bahkan gue ngerasa pengen banget ketawa pas liat dia di hadapan gue. It feels like just a dream. Really. Tapi, gak begitu dengan si Bee. Dia ngerasain biasa aja saat persiapan danm mulai ndredeg di hari H saat kami sudah duduk berdampingan sebelum akad.

cieeee, jejeran

Di luar semua ke-random-an gue, alhamdulillahnya gue ngerasa persiapan kami itu smooth banget. Mungkin gue gak ngerasain cobaan sedahsyat yang temen-temen bilang. Begitu pun si Bee. Alhamdulillah banget :)

Nah, sekarang gue mau sharing tentang Cahaya Wedding Service yang kerja sama dengan kami demi berlangsungnya acara kami kemarin (iyaaa, ga kemarin. empat bulan lalu :p). Di post waktu itu (di sini, tentang vendor vendor hiring) gue udah ceritain beberapa vendor yang kami kunjungi untuk cek. Salahnya, kami cek saat bulan puasa. Jadi, kami ga tau rasa makanan semua vendor itu haha.

1. Makanan
Variasi makanan juga cukup banyak dan ada beberapa yang signature (?) dari Cahaya gitu. Semua tamu bilang makanannya enak. Gubugan yang paling juarak itu daging sapi apaaa gitu namanya lupa. Ada korea-koreannya gitu deh pokoknya haha. Alhamdulillah semua tamu kebagian makanan utama, bahkan berlebih dan sempet dibawa pulang plus dikasih ke saudara-saudara yang pada dateng. Well done buat makanan sih yaaa.

2. Dekorasi
Cahaya punya cukup banyak model dekorasi pernikahan. Mulai dari yang standar sampai dekor upgrade dengan tambahan biaya. Kami pilih dekorasi yang standar aja karena menurut kami dekorasi standarnya juga udah cukup oke kok dan ga pelit bunga untuk dekornya. Which is I love it!

love di tengah sana adalah salah satu bagian dekor standar
Something I don't like from that love sign is ada lampu yang kelap-kelip di bagian satunya yang sebenernya udah diminta untuk ga ada. Tapi, diyakinin sama tim Cahaya kalo gak akan lebay. Tapi, emang gue ga suka sih. Yaaa, selera orang beda-beda sih yaa hehe :)

Dekor pelaminan

3. Dokumentasi
Hal yang paling gue suka dari dokumentasi ini adalah si owner rekanan yang enak diajak diskusi. Sebelum hari H kami main ke markasnya mereka dan ketemu sama ownernya buat ngomongin tema bingkai photobooth (kami jadiin itu sebagai souvenir). Hal lain yang diunggulkan dari rekanan ini adalah album foto dan bahan cetakan fotonya bagus. Album fotonya pakai ala ala kulit gitu dan elegan banget. Saat hari H juga krunya sigap buat ambil momen bareng tamu-tamu.

Tapi, yang gue sayangkan adalah, pertama sedikitnya arahan dari fotografernya untuk kami di atas pelaminan, berhubung kami gak pandai bergaya hahaha. Tapi, biar begitu gue ngerasa kalo gayanya gitu-gitu aja. Padahal sayang banget dekor pelaminan dan bajunya udah WOW banget, momen yang ditangkap di situ cenderung sedikit. Bahkan kalo diliat-liat banyakan foto kami dengan tamu-tamunya hahaha.

Kedua, hasil videonya bukan seperti yang kami ekspektasikan. Video cantik yang udah diedit, yang sweet mellow gimana gituuuu (pengennya). Tapi, nyatanya cuma kayak video dokumentasi biasa aja gitu dan resolusinya kayak gak HD gitu. Yaaa, sayang :(

Last dan yang paling ditunggu kayaknya yaaaaa hahaha

4. Make up
Seperti semua WO, Cahaya udah mempunyai rekanan make upBee membebaskan gue mau pilih yang mana karena laki-laki gak akan di make up segimana perempuan. Jadi, dengan semangatnya marketing merekomendasikan gue untuk pakai Sanggar Emil Mirza. Salah satu yang gue yakini untuk pilih Emil Mirza adalah koleksi bajunya yang bagus-bagus bangeeettt dan hasil make up yang alussss banget (kalo penasaran bisa cek IGnya di @mirzaemil). Sayangnya, gue gak dapet jadwal untuk ditangani langsung sama Mas Emil karena jadwalnya doi udah penuh di tanggal acara kami. Jadi, kami ditangani sama Mba Lolo dan hasilnya gak kalah kece looohhhh.

make up akad
Ini make up akad gue yang ditangani sama Mba Lolo. Dasar gue gak betah duduk lama-lama yaa, di make up kali ini berasa lamaaaaaaaa banget karena entah berapa layer yang Mba Lolo aplikasiin ke wajah gue. Nah, kalau di bawah ini adalah make up resepsi dengan paes solo yang cantiiiiiikkkkkk banget! Tamu yang hadir (mostly temen gue) pun bilang manglingi bangeeeetttt. Kalo mau kepoin Mba Lolo bisa cussss TKP IGnya di @lolo_genduth. Btw, itu gue tetep memakai hijab yaaa. Gak lepas kok dan ga pake cukur alis karena setau gue ga boleh eheheh *cmiiw

make up resepsi dengan paes solo

Well, memang gak ada yang sempurna yaa. Apalagi buat gue yang (bisa dibilang) perfeksionis hehe. Tapi, overall worth enough. Apalagi sama make up dan gaun pernikahan gue hihi. Jauh dari kepuasan pribadi yang belum terpenuhi, tamu-tamu kami merasa puas dengan makanan yang disajikan.

So, saran dari gue adalah persiapkan sematang mungkin, kulik sejauh mungkin, tanya sebanyak mungkin ke WO yang mau dipakai beserta rekanannya. Gak mau kan event seumur hidup sekali jadi bad memories? Well, if you guys who reads this review and have some question (PD bangeeeetttt haha), kindly catch up on my IG @diyahwidiy.

Semoga membantu yaaaaa ^^

Pssstt, keep calm. It's just a wedding!

Komentar

  1. dear, saya akan melaksanakan pernikahan 10 desember 2017 di salman al farisi. boleh minta PL cahaya catering, please send to peby.hamzani@gmail.com

    BalasHapus
  2. Hai kak, boleh minta contact person pengurus Masjid Salman Alfarisi?
    Bila boleh, mohon dikirim ke siswulandarie@gmail.com

    Karena saya coba hubungi nomor yg saya dpt dari hasil browsing, tidak bisa tersambung.
    Terima kasih ya sebelumnya :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review] Klinik Kehamilan Sehat Duren Sawit

I'm 22 weeks pregnant already!!! Itu artinya sudah separuh perjalanan sampai Baby Z untuk  launching   and   I'm never been this happy. Doa yang selalu sama Ibuk sebut dalam setiap sujud adalah kesehatan dan keselamatam kita ya, Kak. Aamiin  ❤ Seperti judul yang sudah terpampang jelas, kali ini gue bakal mencoba sharing pengalaman gue datang ke Klinik Kehamilan Sehat untuk meet up sama Baby Z yaaa. No offense , benar-benar sudut pandang gue sebagai customer . Hope you guys enjoy! keadaan parkiran klinik pas gue sama bee keluar buat maghriban. gedungnya ada di tengah yaa

"Jajan" DSOG

Haiii, berhubung bukan blogger beneran jadinya gini deh. Ngeblog suka-suka hehehe. Mungkin aneh yaa liat judulnya, tapi ini ungkapan paling gampang sih hehehe. Yup, di usia kandungan yang memasuki 31minggu ini gue masih "jajan" DSOG (dokter spesialis obgyn/dokter kandungan). Kenapa? Karena gue abis pindah rumah, dari yang sebelumnya di daerah Bekasi ke Kemayoran. Rumah lama yang gue tempatin. Tapi, tetep berduan sama Pak Suami karena sekeluarga pindah ngikutin kuliahnya adek gue. Jauuuuhhh hari sebelum jadwal kontrol, gue sibuk browsing  cari nama-nama dokter yang cukup direkomendasiin sama buibu di forum-forum. Muncul beberapa nama dari berbagai macam rumah sakit. Cumaaa karena niat awal maunya di RS Islam Cempaka Putih dan dengan DSOG cewek, jadi gue kerucutkan deh nama-nama DSOG cewek di RS Islam Cempaka Putih. Nama yang mudah dan sering muncul adalah nama dr. Onny. Beliau juga praktik di RSIA Tambak dan pasiennya selalu ruameeeeeee kalo di Tambak sana. Kemudian ada

Hello, tiny itsy bitsy

We are a happy parents to be! Yes. P-A-R-E-N-T-S :) Alhamdulillah - pinterest