Langsung ke konten utama

Let's Get Lost in Malang

Huaaaaaa, it such an expired post hahaha. Okay, let's just talk about that old so holiday :D


Long weekend bulan Mei kemarin (24-29 Mei 2014) gue dan patjar beserta teman-teman (Mbak Sari dan Rinto) memutuskan berlibur ke Malang. Buat gue dan patjar, liburan ini udah direncanin jaaaaauuuuuhhh dari bulan Januari. Buat apa? Pertama, nyiapin dana yang cukup at least buat model backpacker. Kedua, menghitung tanggal pembelian tiket. Karena saat itu kami yakin bakal banyak yang nyerbu Semeru buat liburan. Tapi, tidak buat kami. Karena gue lebih pengen ke Bromo daripada Semeru. Mungkin next time kami akan ke Semeru.

Singkatnya, kami sama-sama nabung buat liburan idaman dan cari info mengenai agen wisata yang menyediakan trip di tanggal-tanggal yang sudah kami tentukan. Tanya sana-sini sama teman yang pernah ke Malang. Berapa biayanya dan apa saja itinerarynya.

tiket kereta Jakarta-Malang dan Malang-Jakarta yang diserbu para pendaki juga kami
Akhirnya gue dapet satu agen wisata yang itinerarynya lumayan dan biaya sesuai budget. Agen wisata itu kasih itinerary untuk petik apel, Pananjakan, Kawah Bromo, Pasir Berbisik, Bukit Teletubbies, dan Coban Pelangi serta penginapan dengan biaya 375.000, tapi kemudian setelah gue booking tiket gue tanya dan dapet kabar bahwa mereka gak ngadain trip tanggal segitu. Awalnya kami memutuskan buat go show aja. Gak usah pake agen wisata. Kami akan bener-bener liat kondisi di sana. Dapet Bromo alhamdulilah, gak ya udah. Tapiiii, untungnya H-2 gue nemu akun @AdventureID yang ngadain trip Bromo dengan itinerary dan fasilitas yang gak jauh beda (tanpa petik apel dan tanpa disewain penginapan karena termasuk midnight trip) dengan harga 250.000. Langsung lah gue book untuk 4 orang.

Sesampainya kami di Malang, kami bingung cari penginapan karena @AdventureID tidak menyediakan penginapan. Padahal sebenarnya Mas Ed (cp agen wisatanya) sudah menawarkan untuk memesankan kamar penginapan untuk kami, tapi kami dengan sotoy menolak karena awalnya ingin mampir ke rumah kerabat (yang akhirnya gak jadi). Akhirnyaaaa, dengan modal internet, pulsa, dan emperan toko yang belum buka kami cari penginapan.

ngemper di depan toko orang demi sebilik kamar
Satu per satu penginapan yang low price kami telpon dan kebanyakan udah penuh karena emang itu minggu-minggunya orang pada liburan. Sampe akhirnya kami dapat penginapan namanya Hotel Malinda dengan biaya 145.000 per kamar dengan kasur kapasitas 3 orang (satu single bed, satunya lagi double bed) dan itu pun baru bisa check in jam 1. Padahal kami sampe Malang itu pukul 06.30 pagi.

sumber: google
Jangan mikir aneh-aneh dari gambar di samping karena kamar bagian dalamnya gak separah itu kok. Bagian kamarnya cukup bagus. Lumayan bersih dan kamar mandinya juga lumayan luas, tapi sayang gue gak sempet foto dalemnya karena udah sumuk banget pengen bebersih. Tapi, cukup baguslah kalo kalian tipe orang yang santai. I mean, asal ada atap dan kasur bisa tidur hehehe. Setelah kami dapet check in, kami segera bebersih ganti-gantian karena tujuan selanjutnya sebelum Bromo adalah Batu Night Spectacular. Jadi, sebenernya itu kamar kami pake buat nitipin barang bawaan biar gak repot digembal-gembol kesana kemari.

Dari tempat kami menginap cukup 2x naik angkot untuk sampe di BNS. Pertama naik (kalo di sini kita biasa nyebutnya mikrolet) angkutan kode LDG biayanya 3.500 dari depan kantor pos dan turun di terminal Landungsari. Terus dari terminal kecil itu naik angkutan lagi buat ke BNS yang warnanya ungu. Biayanya sama 3.500 juga. Catatan terpenting kalo mau ngangkot di Malang adalah jangan terlalu sore karena angkot terakhir itu angkot yang kami naiki sekitar pukul 16.00 atau 16.30 sore. Sesampainya di sana, harga BNS berbeda dengan info yang kami dapat. Ternyata saat itu dianggap sama pihak BNS sebagai libur panjang dan harga pun berubah. Kemarin kami dikenakan biaya 25.000/orang untuk masuk BNS dan 12.500/orang untuk masuk Lampion Garden.

namanya juga tempat umum ya, pasti ada model tambahannya. cheers.
Setelah puas keliling di Lampion Garden, kami pulang dengan menggunakan taksi sampai penginapan. Seperti yang udah gue bilang, gak ada angkot sampai malam di sini. Dan di perjalanan pun otak gue cuma ada dua pikiran, istirahat sama Bromo Midnight Trip dari @AdventureID...

Still much story about Malang. See ya in next post. Cheers!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review] Klinik Kehamilan Sehat Duren Sawit

I'm 22 weeks pregnant already!!! Itu artinya sudah separuh perjalanan sampai Baby Z untuk  launching   and   I'm never been this happy. Doa yang selalu sama Ibuk sebut dalam setiap sujud adalah kesehatan dan keselamatam kita ya, Kak. Aamiin  ❤ Seperti judul yang sudah terpampang jelas, kali ini gue bakal mencoba sharing pengalaman gue datang ke Klinik Kehamilan Sehat untuk meet up sama Baby Z yaaa. No offense , benar-benar sudut pandang gue sebagai customer . Hope you guys enjoy! keadaan parkiran klinik pas gue sama bee keluar buat maghriban. gedungnya ada di tengah yaa

"Jajan" DSOG

Haiii, berhubung bukan blogger beneran jadinya gini deh. Ngeblog suka-suka hehehe. Mungkin aneh yaa liat judulnya, tapi ini ungkapan paling gampang sih hehehe. Yup, di usia kandungan yang memasuki 31minggu ini gue masih "jajan" DSOG (dokter spesialis obgyn/dokter kandungan). Kenapa? Karena gue abis pindah rumah, dari yang sebelumnya di daerah Bekasi ke Kemayoran. Rumah lama yang gue tempatin. Tapi, tetep berduan sama Pak Suami karena sekeluarga pindah ngikutin kuliahnya adek gue. Jauuuuhhh hari sebelum jadwal kontrol, gue sibuk browsing  cari nama-nama dokter yang cukup direkomendasiin sama buibu di forum-forum. Muncul beberapa nama dari berbagai macam rumah sakit. Cumaaa karena niat awal maunya di RS Islam Cempaka Putih dan dengan DSOG cewek, jadi gue kerucutkan deh nama-nama DSOG cewek di RS Islam Cempaka Putih. Nama yang mudah dan sering muncul adalah nama dr. Onny. Beliau juga praktik di RSIA Tambak dan pasiennya selalu ruameeeeeee kalo di Tambak sana. Kemudian ada

Hello, tiny itsy bitsy

We are a happy parents to be! Yes. P-A-R-E-N-T-S :) Alhamdulillah - pinterest